Dbs sumbang oksigen lawan corona Bank DBS Singapura menyalurkan bantuan berupa 1.000 konsentrator oksigen guna mendukung penanganan Covid-19 di Indonesia.
Kementerian Kesehatan akan mendistribusikan konsentrator oksigen sebagai alat bantu pernapasan non-invasif kepada rumah sakit. Alat ini bertujuan memberikan dukungan tambahan dalam perawatan pasien dengan gangguan pernapasan.
CEO Bank DBS Piyush Gupta menyatakan keprihatinan atas lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia dan menyampaikan donasi sebagai bentuk solidaritas kepada nasabah dan masyarakat setelah lebih dari 30 tahun beroperasi di negara ini.
Presiden Direktur PT Bank DBS Indonesia, Paulus Sutisna, menyatakan bahwa di tengah peningkatan kasus Covid-19, kebutuhan mendesak saat ini adalah mengatasi kelangkaan oksigen di lapangan.
Paulus menyampaikan apresiasinya kepada pihak berwenang Singapura dan Indonesia yang telah memfasilitasi donasi tersebut, sehingga memungkinkan mereka turut berkontribusi dalam menghadapi situasi ini.
Bank DBS Indonesia menyalurkan bantuan melalui “DBS Stronger Together Fund” pada tahun 2020 dengan mendonasikan makanan dan paket perawatan senilai 2,5 juta SGD bagi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
Donasi berupa lebih dari 380.000 porsi makanan telah disalurkan kepada 8.000 rumah tangga pekerja berpenghasilan harian—seperti sopir angkutan umum, pedagang kaki lima, dan guru paruh waktu—melalui Foodbank of Indonesia.
Bank DBS Indonesia menyalurkan 300.000 porsi makanan kepada pekerja harian lewat KSBSI dan pada Mei 2020 menyumbangkan alat tes Covid-19 bagi tenaga medis.
Sebanyak 100.000 Rapid Test Kit, 15.000 Viral Transport Medium Kit, dan 5.000 Swab Test Kit telah diserahkan sebagai bantuan, disertai dua mesin PCR serta 3.000 test kit yang disumbangkan kepada Departemen Mikrobiologi FKUI pada Agustus 2020.
DBS memberikan bantuan kepada India yang sedang menghadapi lonjakan kasus Covid-19 pada Mei 2021, berupa tiga tangki oksigen kriogenik berkapasitas masing-masing 20.000 liter dan 300 konsentrator oksigen.
