Insight donasi apd corona Insight Investments Management memberikan donasi alat perlindungan diri (APD) berupa masker, disinfektan, dan sembako untuk membantu mencegah penyebaran COVID-19.
Diriwayatkan bahwa para tenaga medis harus mengenakan alat perlindungan lengkap dan masyarakat juga harus berupayanya untuk memutus rantai penyebaran COVID-19, mengutip Direktur Utama PT Insight Investments Management, Ekiawan Heri Primaryanto pada hari Rabu, 3 Juni 2020 di Jakarta.
Insight dan Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun (YIIM) melalui Madura United Football Club memberikan sumbangan di empat kabupaten di Madura. Sumbangan tersebut dipergunakan untuk mengembangkan program pencegahan dan pemberdayaan masyarakat di daerah-daerah tersebut. Program ini bertujuan memperkuat infrastruktur dan meningkatkan aksesibilitas serta kualitas hidup di wilayah yang terkena dampak berbagai perubahan sosial.
Dukungan Insight dan perusahaan lainnya dalam penyaluran bantuan terhadap penanganan COVID-19 diserap dalam bentuk 320 APD, 14.160 masker kain dan medis, 250 liter hand sanitizer, 7.200 paket sembako, 21,6 ton beras, 400 kardus mie instan, serta 300 liter disinfektan untuk penyemprotan di 18.250 titik di empat kabupaten di Madura.
Ekiawan menambahkan, penyaluran sembako diharapkan dapat membantu pemerintah untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19, serta memberikan dorongan kepada masyarakat lainnya untuk lebih peduli dengan sesama.
Penyaluran bantuan diberikan oleh berbagai instansi terkemuka di bidang industri, pertanian, dan kemanusiaan, serta organisasi non-profit yang terlibat dalam program kegiatan sosial di lokasi tersebut.
Insight dan YIIM berharap bantuan yang diberikan dapat mempercepat penanganan COVID-19 dan disalurkan secara tepat kepada pihak yang membutuhkan. Dengan dukungan yang lebih luas, mereka berharap dapat meningkatkan efisiensi dalam pengambilan tindakan terhadap pandemi tersebut.
Pengadaan sumbangan tersebut didorong oleh jumlah pasien COVID-19 yang terus bertambah sementara persediaan APD mulai menipis.
Ketua Pengurus Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun (YIIM), Chrisbiantoro, mengatakan bahwa gerakan ini berharap masyarakat terinspirasi untuk mewujudkan kebaikan dan kepedulian terhadap orang lain yang mengalami keterbatasan penghasilan akibat dampak penyebaran COVID-19.
