Ptpp bantu masak dki PT PP (Persero) Tbk, dalam kerjasama dengan beberapa perusahaan BUMN yang tergabung dalam Satgas Bencana BUMN, memberikan bantuan berupa pemenuhan bahan baku untuk keperluan Posko Masak di Provinsi DKI Jakarta.
Bantuan pemberian bahan baku akan diserahkan secara rutin di 10 titik lokasi yang telah ditentukan di wilayah DKI Jakarta. Distribusi ini dilakukan untuk memastikan keberlanjutan pengadaan bahan baku secara sistematis.
Posko Masak telah dipusatkan di berbagai wilayah DKI Jakarta, termasuk Kemayoran, Duren Sawit, Utan Kayu, Pasar Rebo, Kebun Jeruk, Duri Kosambi, Koja, Kebon Bawang, Grogol Selatan, dan Pasar Minggu. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengurangi beban warga dan meningkatkan keamanan di daerah-daerah terpilih.
Program pemberian bantuan Posko Masak oleh Satgas Bencana BUMN Provinsi DKI Jakarta dirancang untuk beroperasional selama dua bulan, dimulai dari Selasa (05/05) lalu.
Satgas BUMN Provinsi DKI Jakarta akan memberikan bahan baku sebanyak 20.000 porsi per hari di 10 titik lokasi Posko Masak DKI Jakarta, dengan distribusi merata 2.000 porsi per hari per lokasi.
Salah satu bahan baku yang disediakan oleh Satgas Bencana BUMN Provinsi DKI Jakarta selama dua bulan terakhir adalah berbagai jenis produk makanan yang terdiri dari beras, sayur mayur, ayam, ikan, daging sapi, minyak goreng, dan bumbu masak. Bahan baku tersebut kemudian diolah menjadi makanan siap saji oleh Tim Satgas COVID-19 DPR RI untuk kebutuhan masyarakat.
PTPP bekerja sama dengan tiga BUMN yaitu PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT Pelni (Persero), dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk untuk menyediakan bahan baku untuk Posko Masak di lokasi Duri Kosambi, Jakarta Barat.
Posko Masak yang diberikan bantuan bahan baku oleh Kementerian BUMN dalam rangka membantu masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19 di Indonesia dan dunia, diinisiasi oleh perusahaan BUMN dalam Satgas Bencana Nasional Provinsi DKI Jakarta, berupaya memenuhi kebutuhan dasar pangan bagi masyarakat secara efektif. Dalam pelaksanaannya, posko tersebut diharapkan mampu mengurangi beban terhadap kehidupan masyarakat dalam menghadapi kesulitan pangan akibat pandemi.























