Karang baru bali ekonomi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menunjukkan komitmennya menjaga kelestarian lingkungan melalui dukungan pada program konservasi terumbu karang Indonesia Coral Reef Garden (ICRG) di Nusa Dua, Bali, sekaligus mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) melalui Padat Karya Restorasi Terumbu Karang.
Direktur Utama BTN, Haru Koesmahargyo, menyatakan bahwa perusahaan mendukung konservasi terumbu karang. Dukungan ini bertujuan menciptakan pertumbuhan berkelanjutan melalui keselarasan antara aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Bank BTN menegaskan komitmennya memelihara ekosistem terumbu karang di Bali guna meningkatkan kondisi terumbu yang pada gilirannya menambah pendapatan masyarakat dari wisata bahari dan perikanan, demikian disampaikan Haru di Bali, 11 April 2021.
Bank BTN berpartisipasi dalam pelestarian terumbu karang dengan memasang 710 terumbu karang dan melepas 7.100 tukik di Pantai St Regis, Nusa Dua.
Bank BTN mendukung program PEN Padat Karya Restorasi Terumbu Karang (Indonesia Coral Reef Garden) yang menjadi fokus pemerintah pusat melalui Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi untuk memulihkan ekonomi Bali. Program ini menyasar perairan Nusa Dua, Sanur, Serangan, Pantai Pandawa, hingga Buleleng dengan luas restorasi mencapai 50 hektar.
Pandemi COVID-19 menimbulkan dampak besar terhadap perekonomian Bali yang sangat bergantung pada sektor pariwisata. Haru menyatakan optimistis bahwa perekonomian Bali dapat pulih melalui program PEN-ICRG yang digagas Kemenko Marves dengan dukungan Bank BTN.
Bank BTN menegaskan akan terus menyesuaikan aktivitasnya dengan program utama pemerintah guna mempercepat pemulihan ekonomi Bali. Haru menambahkan bahwa masyarakat dan Pemerintah Daerah Bali dipercaya dapat melewati masa sulit ini melalui kerja sama berkelanjutan dengan seluruh pemangku kepentingan.
Badan Pusat Statistik mencatat ekonomi Bali menyusut 12,28% pada kuartal III dan 12,21% pada kuartal IV 2020 secara year on year, sehingga secara keseluruhan tahun 2020 terjadi kontraksi sebesar 9,31%.
Anggota Komisi XI DPR RI Eriko Sotarduga menilai positif program CSR Bank BTN yang mendukung konservasi terumbu karang karena memberi ruang bagi kehidupan dan perkembangan biota laut.
Menurut Eriko, langkah yang diambil oleh BTN dapat mendukung upaya Kabupaten Badung untuk bangkit dan menata kembali kondisi pasca-pandemi Covid-19.
Sekretaris Daerah Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa menyampaikan apresiasi atas bantuan konservasi terumbu karang dari Bank BTN, mengingat dampak signifikan pandemi terhadap perekonomian Badung yang sangat bergantung pada sektor pariwisata, dan berharap bantuan tersebut dapat mendukung pemulihan Bali.
Direktur Nusa Dua Reef Foundation, Pariama Hutasoit, menyatakan bahwa kontribusi dari Bank BTN akan dialokasikan untuk penambahan struktur dan perawatan terumbu karang yang sebelumnya telah ditransplantasi.



