Ksk indonesia literasi finansial PT KSK Insurance Indonesia menyatakan dukungan penuh bagi program literasi keuangan nasional, menyusul temuan OJK melalui SNLIK 2019 yang menunjukkan indeks literasi perasuransian sebesar 19,4%, lebih rendah dibandingkan indeks perbankan 36,12%.
Dato’ Dr. Sharifuddin Wahab, President Director PT KSK Insurance Indonesia, menegaskan pentingnya meningkatkan literasi perasuransian agar masyarakat dapat memahami dan menerapkan keterampilan keuangan dengan baik.
Perusahaan asuransi menyelenggarakan program KSK Peduli Ibu Tunggal Cerdas Finansial guna memberikan manfaat tambahan kepada masyarakat Indonesia, sebagaimana disampaikan oleh Dato’ dalam webinar Literasi Keuangan – Ibu Tunggal Cerdas Finansial pada Rabu, 7 Juli.
Webinar literasi keuangan untuk ibu tunggal berlangsung interaktif dan dipenuhi antusiasme peserta. Kegiatan akan berkelanjutan melalui pelatihan pengembangan diri guna mempersiapkan para peserta menjadi agen asuransi bersertifikat.
Menurut Finance Director KSK Insurance Indonesia, Suharjo Lumbanraja, data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak tahun 2016 menunjukkan sekitar 7 juta perempuan menjadi kepala keluarga, sehingga perusahaan menilai penting menyelenggarakan program literasi keuangan khusus bagi ibu tunggal.
Menurut Suharjo, program ini merupakan terobosan dalam Industri Asuransi Umum karena berfokus pada pemberdayaan ibu tunggal agar memiliki literasi keuangan yang lebih baik.
Marketing Director PT KSK Insurance Indonesia, Eny Handayani, menyatakan bahwa kegiatan pasca-webinar berupa pelatihan dan pendampingan akan dipandu oleh tenaga ahli serta pendidik profesional.
Eny menyampaikan harapannya agar program tersebut dapat memberdayakan ibu tunggal agar menjadi mandiri.
Ryana Anggriani Arief, konsultan asuransi dan ibu tunggal sejak 2002, menilai kegiatan tersebut efektif meningkatkan literasi keuangan peserta. Ia menyampaikan bahwa program akan dilanjutkan dengan pelatihan pengembangan diri selama tiga bulan.