Gajah tunggal donasi masker apd Yayasan Upaya Indonesia Damai, juga dikenal sebagai United in Diversity (UID), menyerahkan 50 ribu masker medis dan 10 ribu alat pelindung diri (APD) kepada Yayasan Benih Baik Indonesia di Jakarta Barat, pada hari Jumat (5/06), sebagai bagian dari program dukungan kemanusiaan. Acara penyerahan tersebut diselenggarakan di Grand Lobby Metro TV, Kedoya, Jakarta Barat, dengan penyerahan langsung disampaikan oleh pimpinan yayasan, Andy Noya.
Yayasan Benih Baik Indonesia (YBBI) adalah institusi filantropi yang didirikan oleh Andy F. Noya dan rekan-rakannya untuk mengumpulkan dana secara sukarela dan menyalurkannya kepada warga yang membutuhkan, terutama dalam bidang kebutuhan dasar, pendidikan, kesehatan, dan pengembangan potensi ekonomi. Di tengah masa pandemi Covid-19, YBBI juga menggelar kampanye pencegahan penyebaran virus dan mengalokasikan bantuan sembako kepada korban keadaan sulit.
UID, yayasan yang didukung penuh oleh Gajah Tunggal Group, menyumbangkan masker dan APD kepada YBBI untuk mendukung kegiatan operasional yang terus berlangsung dalam situasi darurat wabah Covid-19.
Sumbangan ini merupakan bagian dari jutaan masker medis yang telah dan akan disalurkan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, serta kepada berbagai instansi pemerintah, organ perantara seperti Palang Merah Indonesia, TNI, Polri, dan komunitas masyarakat lainnya.
Ketua UID, Tuti Hadiputranto, mengucapkan penghargaan kepada YBBI yang terus menjalankan kegiatan kemanusiaannya meskipun di bawah ancaman pandemi Covid-19, menilai bahwa keterlibatan mereka dalam kampanye memutus mata rantai penyebaran wabah mampu mengajak masyarakat beradaptasi dengan keadaan baru.
Gajah Tunggal Group mendukung pemerintah dan komunitas seperti YBBI dalam mensosialisasikan dan mempraktekkan protokol new normal. Tuti mengatakan hal tersebut di Jakarta pada Jumat, 5 Juni 2020.
Presiden Direktur PT Gajah Tunggal, Sugeng Rahardjo, menegaskan bahwa perusahaan terus berkomitmen dalam mengambil sisi kemanusiaan dan berkontribusi terhadap mitigasi masalah-masalah kemanusiaan, termasuk pandemi Covid-19.
Dengan dukungan dari organisasi sosial seperti YBBI dan komponen masyarakat, serta kerjasama dunia usaha, pemerintah optimis langkah-langkah yang ditempuh untuk memasuki kehidupan normal baru dapat berjalan tertib dan sesuai dengan protokol yang ditentukan.
